30 prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Mekanis Konga
XXIII-F/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) dibawah
kordinator Kasi CIMIC (Civilian Military Coordination) membantu warga
Banihayan Lebanon Selatan memanen buah Zaitun dikebunnya.
Kegiatan ini merupakan agenda kerja staf CIMIC Satgas dalam membantu
warga sekitar Area Operasi Indobatt (Indonesian Battalion). Kegiatan
dilaksanakan selama 3 hari dan berakhir hingga hari Selasa (30/10/2012).
Salah satu warga Banihayan Mr. Salah Ali Jabber, yang ikut memanen
bersama istrinya, mengucapkan terima kasih atas bantuan prajurit
Indobatt sehingga buah zaitun dikebunya dapat dipanen dengan cepat.
Dan proses pemerasan menjadi minyak lebih cepat pula dilakukan,
menurutnya hasil minyaknya nanti sebagian dikonsumsi sendiri dan
sebagian akan dijual.
"Prajurit Indobatt suka cita memetik buah Zaitun hingga selesai,
pemetikan buah yang agak rendah dilaksanakan dengan tangan atau
menggunakan alat khusus seperti sisir besar, khusus yang ada di pucuk
pohon yang lebih tinggi menggunakan galah dan tangga," tulis Perwira
Penerangan Satgas Konga XXIII-F/UNIFIL, Lettu Inf Suwandi dalam
keterangan pers yang diterima Tribunnews.com, Rabu (31/10/2012).
Buah Zaitun yang mempunyai masa panen setahun sekali yaitu antara
bulan Oktober dan November, buahnya diproses untuk diambil minyaknya,
minyak zaitun mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, di Lebanon digunakan
sebagai campuran makanan sehari-hari.
Selain itu dapat juga digunakan sebagai bahan kosmetik kecantikan dan
kesehatan, di Lebanon minyak asli dari hasil ekstraksi pertama buah
zaitun dijual 10 dollar untuk 1 liter.
Sementara itu ditempat berbeda menanggapi kegiatan ini, Dansatgas
Indobatt Letkol Inf Suharto Sudarsono didampingi Wadansatgas Letkol Mar.
FJH Pardosi mengatakan, membantu panen zaitun warga ini merupakan salah
satu program kegiatan CIMIC yang dilaksanakan Satgas Konga XXIII-F
dalam rangka menjalin hubungan baik dengan warga sekitar.
Dengan harapan hubungan yang sudah terjalin baik ini dapat terus
berlanjut hingga akhir masa penugasan dan hingga berganti personel
Indobatt yang baru. http://www.tribunnews.com
Labels: UN