Tentara tidak hanya pandai mengangkat senjata
dan berperan penting dalam melindungi keamanan wilayah dari berbagai
serangan. Buktinya, ratusan tentara yang tergabung dalam Yonif
726/Tamalatea mampu memperlihatkan sisi lain keberadaan mereka untuk
kepentingan masyarakat, dengan cara membangun Rumah Pintar Balla
Caradde.
Komandan Yonif 726/Tamalatea, Letkol Inf Muhammad Ali Chaniago
memaparkan ide awal pembangunan Balla Caradde yang terletak di Desa
Rajaya Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Takalar.
Menurutnya, pembangunan Balla Caradde ini merupakan perintah lisan
Pangdam VII/Wirabuana, Mayjen TNI Muhammad Nizam, dengan ide yang
diprakarsai Kasdam VII/Wirabuana, Brigjen TNI Hari Muljana, untuk
membantu perkembangan pengetahuan anak-anak prajurit yang ada di satuan
Yonif 726/Tamalatea.
Alasannya, letak geografis markas satuan TNI yang satu ini, sedikit
terhalang dari perkembangan dunia luar karena jauh dari perkotaan dan
sentuhan perkembangan zaman. "Dalam pelaksanaan pembangunan Rumah Pintar
ini, kami mendapat bantuan dari bapak Pangdam, Kasdam, instansi Telkom
Makassar, Bupati Takalar, Bupati Jeneponto, dan Bupati Bantaeng, serta
seluruh instansi dan donatur yang ada di seputaran Takalar, Jeneponto,
dan Bantaeng," papar Ali, di sela-sela peresmian Rumah Pintar Balla
Caradde, Sabtu 13 Oktober.
Tidak hanya anak-anak prajurit yang dapat menikmati fasilitas Balla
Caradde ini. Anak-anak usia sekolah yang bermukim di sekitarnya juga
dapat bergabung untuk belajar bersama. Sesuai tujuannya, Balla Caradde
memang difokuskan untuk mengembangkan pola pikir anak-anak dan
meningkatkan pengetahuan yang belum diperoleh di sekolah formal pada
umumnya.
"Karena terbuka untuk umum, maka tidak heran jika Rumah Pintar ini juga
kerap dikunjungi oleh para siswa dari berbagai sekolah dan daerah.
Bahkan dapat dijadikan sebagai salah satu objek wisata pendidikan,"
tambah Ali.
Dengan demikian, lanjut dia, hadirnya Balla Carade ini sangat berguna
bagi masyarakat karena ikut membantu terwujudnya program pendidikan
berkualitas yang dicanangkan oleh pemerintah. Balla Carade ini dibangun
hanya dalam tempo tujuh bulan saja yang pembangunannya dimulai pada 5
Maret lalu.
Bangunan Balla Carade berbentuk segi delapan, yang terdiri dari empat
ruangan. Yakni ruang komputer, ruang bermain anak, ruang perpustakaan,
dan ruang kriya. Sedangkan pada bagian belakang gedung, terdapat
panggung khusus yang dapat digunakan sebagai tempat pentas kesenian
anak-anak.
Ali berharap, Balla Carade ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat
dan pemerintah setempat, melalui kerja sama dengan Dinas Pendidikan,
Pemuda dan Olahraga. Apalagi, hadirnya Rumah Pintar ini termasuk dalam
salah satu program yang diprakarsai oleh ibu negara Ani Susilo Bambang
Yudhoyono.
http://www.fajar.co.id/read-20121014181826-yonif-726-dirikan-rumah-pintar
Labels: Indonesia