Seperti kita ketahui sebelumnya TNI AL melakukan kontrak pembuatan
Kapal Cepat Rudal ( KCR ) sebanyak empat unit dari PT. Palindo Marine
Shipyard, Batam. Proyek pembuatan Kapal ini memakan waktu sekitar
setahun per-unitnya, untuk tahap pertama PT. Palindo Marine Shipyard
berhasil merampungkan Kapal Cepat Rudal ( KCR ) pada tahun 2011 dan
resmi masuk jajaran Kekuatan TNI AL pada tanggal 25 April 2011 dengan nama KRI Clurit 641. Berikutnya, pada tanggal 16 Februari 2012, TNI AL menerima Kapal kedua yang diberi nama KRI Kujang 642.
Dan untuk kapal ketiga rencananya PT. Palindo Marine Shipyard akan
merampungkanya pada akhir tahun ini, dan untuk kapal ke empat akan mulai
pengerjaanya di tahun 2013.
Kapal ketiga yang akan segera bergabung dengan Armada TNI AL rencananya akan diberi nama KRI Baledo 643.
Kapal ini memiliki spesifikasi yang sama dengan kapal - kapal
pendahulunya begitu juga dengan urusan persenjataan. Kapal ini akan
dipasang persenjataan seperti 2 set Rudal C-705 buatan cina, rudal -
rudal ini nantinya akan ditempatkan di bagian buritan dalam posisi
melintang. Di bagian haluan nantinya akan terpasang meriam CIWS ( Closed
In Weapon System ) kaliber 30mm. Sementara di bagian anjungan belakang
terpasang 2 buah meriam 20mm.
KRI Clurit 641 Kapal Cepat Rudal (KCR) pertama produksi PT. Palindo Marine Shipyard, Batam
KRI Kujang 642 Kapal Cepat Rudal (KCR) kedua produksi PT. Palindo Marine Shipyard, Batam
Spesifikasi
Data Kapal
- Panjang : 44 meter
- Lebar : 8 meter
- Tinggi : 3,4 meter
- Draft : 1,75
- Berat : 238 ton ( yang mampu mengangkut bahan bakar 50 ton dan air tawar 15 ton )
- Kecepatan maks : 30 knot
- Kru : 35 ABK serta13 personel pasukan Khusus
Tenaga penggerak
- 3 mesin penggerak dengan menerapkan System Propulsi Fixed Propeller 5 daun
Persenjataan
- 1 unit meriam 6 barel caliber 30 mm
- 2 unit meriam anjungan caliber 20 mm
- 2 set Rudal C-705
Sensor dan Elektronik
- Sensor Weapon Control ( Sewaco )
- Close in Weapon System ( CIWS )
Labels: Defense